Kunci Cam (Cam Locks)
Kunci cam cocok digunakan untuk mengamankan lemari, rak meja, dan kompartemen furnitur lainnya. Kunci jenis ini memiliki basis silindris dengan lubang kunci dan sebuah pelat logam yang disebut cam. Saat kunci dimasukkan ke dalam lubang kunci, pengguna bisa memutar kunci untuk mengunci atau membuka kunci cam.
Kunci ini menawarkan keamanan dasar, tetapi desainnya yang sederhana dan ringan membuatnya relatif mudah untuk ditembus sehingga sebaiknya tidak digunakan untuk mengunci rumah, gudang, atau kontainer yang berisi barang berharga.
Code Combination Padlock
Apabila Anda mencari pengaman pintu rumah yang tidak menggunakan kunci tambahan, maka padlock atau gembok dengan kombinasi kode bisa menjadi pilihan. Pintu hanya perlu dilengkapi dengan slot sederhana kemudian ditambah dengan gembok kode ini. Penggunanya hanya tinggal memasukkan kode yang benar, biasanya kombinasi huruf dan angka 3-5 digit, untuk membukanya. Namun jenis pengaman pintu ini membutuhkan lubang tangan khusus agar bisa membukanya dari luar sehingga banyak digunakan untuk pintu gerbang atau pintu rumah lapisan pertama sebelum pintu utama.
Smart lock adalah pengaman pintu rumah sekaligus gagang pintu berbasis internet yang hadir dengan beragam fitur. Mulai dari membuka pintu dengan sidik jari pemilik, kartu khusus, hingga kode unik sebagai password. Meskipun begitu, pintu ini dapat dibuka dengan kunci manual seperti jenis pintu lainnya jika dihadapkan pada situasi sulit seperti pemadaman listrik. Tidak hanya fleksibilitasnya yang unggul, kunci pintu jenis ini juga lebih aman karena kode masuk yang benar-benar unik. Dari semua produk smart lock yang ada, pilihlah fitur yang paling Anda butuhkan dan paling mudah digunakan. Bahkan untuk semua anggota keluarga yang tinggal di rumah tersebut. Perbaikan dan perawatannya pun biasanya dapat diserahkan kepada penyedia smart lock yang Anda pilih.
Itu tadi adalah beberapa jenis pengaman pintu rumah yang bisa Anda pertimbangkan. Khusus bicara soal smart lock, Onassis High Tech Smart Lock hadir dengan berbagai macam tipe dan keunggulannya masing-masing. Salah satunya adalah K10 Pro yang dapat dibuka dengan 4 cara pilihan, yaitu finger print, password angka, kartu, dan kunci manual. Dilengkapi dengan kamera khusus, pemilik rumah dapat melihat pengunjung dari dalam. Termasuk mengendalikannya dari jauh melalui aplikasi Onassis yang mudah digunakan. Kenali lebih jauh mengenai Onassis dan semua varian smart lock yang dimilikinya melalui tautan ini.
Jenis-Jenis Kunci Pintu Rumah
Ada banyak jenis-jenis kunci yang umum digunakan. Setiap jenis kunci tersebut memiliki kegunaannya masing-masing. Melansir The Spruce, Minggu (5/11/2023), berikut 8 jenis kunci dan kegunaannya masing-masing.
Kunci Engsel Mortise (Mortise Locks)
Kunci engsel mortise memiliki keamanan tinggi sehingga baik digunakan untuk pintu depan. Kunci jenis ini kokoh sehingga sulit ditembus. Kunci jenis ini juga terintegrasi ke dalam mekanisme penguncian dan bisa berfungsi sebagai gagang pintu.
Mekanisme penguncian terletak pada pintu dan kunci ini bertemu dengan pelat pengunci pada jamb pintu. Kunci ini bisa memiliki hingga lima tuas atau struktur penguncian dalam komposisinya, dengan yang pertama adalah tuas aksi per kejut yang tidak mengunci, dan yang kedua adalah engsel mati.
Kunci Gagang Tuas (Lever Handle Locks)
Kunci gagang tuas biasanya digunakan untuk mengamankan pintu dalam ruangan. Kunci jenis ini memenuhi standar ADA (American with Disabilities Act).
Mekanisme penguncian terintegrasi dalam gagang pintu. Kunci ini bisa menggunakan kunci fisik atau kunci dengan tombol tekan.
Seperti kunci gagang pintu, kunci ini digunakan untuk pintu dalam ruangan di rumah, bangunan komersial, dan ruang publik, seperti kamar mandi. Pintu dengan gagang tuas lebih mudah digunakan oleh orang dengan disabilitas (sesuai dengan standar ADA), namun bukan pilihan yang cocok untuk pintu masuk karena bisa ditembus dengan paksa.
Kamu mungkin sangat familier dengan gembok. Gembok termasuk jenis kunci yang biasanya digunakan untuk mengamankan gudang, loker, koper, kotak perkakas, dan pintu garasi.
Gembok tidak dipasang pada pintu, gagang pintu, atau gagang tuas, melainkan menjadi mekanisme penguncian mandiri yang bisa dilepas sepenuhnya dari penjepit penguncian pada pintu atau kompartemen.
Untuk membuka gembok, cukup buka kait atau batang gembok, lalu geser kait melalui penjepit penguncian pada pintu atau kompartemen. Untuk mengunci gembok, dorong ujung terbuka kait ke dalam badan gembok.
Kunci Engsel Mati (Deadbolt Locks)
Kunci engsel mati digunakan untuk mengamankan pintu eksternal rumah. Kunci jenis ini merupakan pilihan umum untuk keamanan rumah. Bagian-bagiannya terdiri dari baut logam tebal yang menonjol melalui pelat pemukul dan masuk ke dalam bingkai pintu untuk mencegah pintu terbuka. Masukkan kunci yang tepat ke dalam lubang kunci dan putar kunci untuk membuka atau menutup kunci engsel mati.
Kamu juga bisa memasang kunci engsel mati pada kompartemen atau laci yang berisi barang berharga atau dokumen daripada mengandalkan kunci cam yang ringan.
Kunci Elektronik atau Kunci Keypad (Electronic or Keypad Locks)
Kunci elektronik cocok untuk kamu yang suka lupa atau kehilangan barang. Hal ini karena kunci jenis ini tidak dilengkapi kunci fisik dan integrasi dengan Smart Home.
Kunci elektronik umumnya mengandalkan mekanisme kunci engsel mati, kunci gagang pintu, kunci gagang tuas, dan kunci cam untuk desain kunci yang sebenarnya, tetapi membuka dengan menggunakan keypad elektronik, pemindai sidik jari, atau bahkan perangkat pengenalan suara daripada kunci fisik.
Flush Bolt Grendel Tanam
Berikutnya ada flush bolt grendel tanam, yaitu pengaman pintu rumah dengan memanfaatkan besi yang dapat diturunkan ke dasar lantai sebagai kunci. Sehingga cara menggunakannya hampir sama dengan dua jenis sebelumnya, namun dengan menarik tuas keatas untuk membuka dan kebawah untuk menutup. Fungsinya juga untuk meningkatkan keamanan pintu atau ruangan lebih baik disamping kunci pintu utama.
Masih varian pengaman pintu rumah yang tidak perlu menggunakan kunci, door knob hadir sebagai pilihan yang tak kalah murah dan mudah. Tanpa tuas apapun, Anda dapat mengunci pintu rumah hanya dengan menekan tombol di tengah knob. Kemudian untuk membukanya, Anda cukup memutar knob hingga tombol keluar. Penggunaan paling umum ditemui untuk kunci ini adalah pada pintu kamar mandi. Pilihan bahannya pun beragam, mulai dari logam, stainless steel, alumunium, hingga zinc. Anda dapat menyesuaikannya dengan kebutuhan.
Mari beralih ke pengaman pintu rumah yang memisahkan kunci pintu dengan gagang pintu atau handle. Varian pertama adalah adalah kunci pintu set yang cocok digunakan untuk pintu berukuran besar dan berat, misal pintu kayu atau pintu kaca. Bahan yang digunakan pun beragam, mulai dari besi, kuningan, hingga stainless steel yang cocok untuk pintu ukuran sederhana. Meski relatif lebih mahal dibanding jenis sebelumnya, Anda dapat membuka dan menutupnya dari dua sisi asalkan memiliki kunci yang sesuai.
Tidak hanya bahan, variasi desain untuk kunci pintu set ini juga sangat beragam. Baik itu pintu kantor, pintu kamar, hingga pintu untuk rumah berkonsep vintage pun bisa menggunakannya. Ada jenis lubang kunci diatas handle, ada juga yang dibawah handle pintu. Selain ukuran pintu, konsep ruangan juga bisa digunakan sebagai pertimbangan pemilihan produk yang satu ini.
Kunci Gagang (Knob Locks)
Kunci gagang cocok digunakan untuk mengunci pintu dalam ruangan. Kunci jenis ini biasanya digunakan pada pintu kamar mandi di rumah untuk memberikan keamanan dasar dan privasi bagi penggunanya.
Meski begitu, kunci gagang sebaiknya tidak dipasang pada pintu eksternal karena relatif mudah untuk dilewati atau ditembus yang dapat membuat rumah rentan terhadap perampokan.
Mengapa Rumah Harus Dikunci?
Mengunci pintu adalah langkah pertama yang mudah dan efektif dalam menjaga keamanan rumah. Mengunci pintu bisa mengurangi risiko rumah kemalingan, dimasuki hewan, dan menjaga keamanan anggota keluarga, terutama anak-anak, dari bahaya.
Sebagai langkah awal, kunci pintu tidak boleh dianggap remeh. Waspada merupakan hal yang penting. Kamu harus mengunci pintu terlepas dari seberapa singkat kamu meninggalkan rumah. Ingatlah, tindakan kecil ini bisa berdampak besar dalam melindungi rumah, keluarga, dan keamanan kita.
Melansir adssecurity.com, Minggu (5/11/2023), jika kamu sering lupa mengunci pintu, coba pasang alarm di ponsel, letakkan pengingat di daun pintu, atau bahkan biasakan mengunci pintu setiap berjalan melaluinya.
Jadi, dalam usaha melindungi rumah dan keamanan keluarga, tindakan sederhana seperti mengunci pintu adalah langkah pertama yang sangat penting dan seharusnya tidak diabaikan. Ingatlah selalu, keselamatan rumah dimulai dari tindakan sederhana ini.